SOSIALISASI DAMPAK POSITIF DAN NEGATIF SAMPAH BAGI MANUSIA DAN LINGKUNGAN DI DESA KAROMBANG

Herlina Herlina; Febryanti Febryanti

doi:10.35329/sipissangngi.v1i2.1979

SOSIALISASI DAMPAK POSITIF DAN NEGATIF SAMPAH BAGI MANUSIA DAN LINGKUNGAN DI DESA KAROMBANG

Herlina Herlina, Febryanti Febryanti

Abstract

Desa Karombang merupakan pemekaran dari Desa Bulo yang terdapat di Kecamatan Bulo, Kabupaten Polewali Mandar. Semakin dikenalnya Desa Karombang oleh masyarakat luas membuat semakin banyak pengunjung wisata yang datang. Dampak positifnya adalah meningkatnya pendapatan daerah dan pendapatan masyarakat desa. Tetapi, imbas negatifnya adalah menumpuknya timbulan sampah baik organik maupun anorganik. Desa karombang belum memiliki pengelolaan sampah yang baik, belum terlayani penjemputan sampah oleh dinas kebersihan, dan tidak memiliki tempat pembuangan akhir. Metode yang digunakan pada Kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah melalui metode ceramah dan diskusi. Melalui seminar ini, masyarakat diajarkan mengenai pengelompokan sampah, waktu yang dibutuhkan alam untuk mengurai sampah, dan dampak buruk sampah bagi kesehatan, yaitu penyakit seperti diare, infeksi saluran pernafasan, malaria, dan demam berdarah. Namun, peneliti juga mensosialisasikan bahwa sampah dapat memberikan nilai positif jika dikelola dengan baik. Sampah organik menjadi pakan ternak dan kompos. Sedangkan sampah anorganik dapat di daur ulang. Program pengabdian ini memberikan dampak baik yang terlihat melalui antusiasme masyarakat saat diskusi dan harapan tokoh masyarakat agar kegiatan ini dapat dikembangkan.

Keywords

Sampah; Lingkungan Hidup; Desa Karombang

Full Text:

PDF

References

Dwiyanti D., Nanik D. S., Eko M. (2018). Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Desa Wisata (Studi Kasus Di Desa Wisata Kadisobo II, Desa Trimulyo, Kecamatan Sleman). Prosiding Inovasi Pangan Lokal Untuk Mendukung Ketahanan Pangan, Universitas Mercu Buana Yogyakarta: 28 April 2018, Hal. 42-48.

Endro S., lrawan W. W. (2009). Penentuan Fakto Emisi Total Suspended Particulate (TSP) Dari Pembakaran Sampah Domestik Secara Terbuka di Kelurahan Tembalang, Meteseh dan Bulusan Kecamatan Tembalang-Semarang. Jurnal Presipitasi, 6(1).

Herlina, Valensa Y. 2021. Respon Tanggap Darurat Gempa Mamuju di Desa Tadui. Sipisangngi Vol 1(1): 56-60.

Levi A., dkk. (2015). Pengaruh Pengelolaan Sistem Pembuangan Akhir Sampah Dan Dampak Terhadap Kesehatan Masyarakat Di Desa Tibar, Kecamatan Bazartete, Kabupaten Liquiça, Timor-Leste. Jurnal Bumi Lestari, 15(2).

Petungsewu Wildlife Education Center. (2017). Hindari Budaya Nyampah. Diakses dari : https://www.pwec.org/id/gogreen/hindari-budaya-nyampah.

Suryandari, I., Asri L, R., Anastasia R. S., Moch Amien G., Yeni F. (2021). Peningkatan Pengelolaan Bank Sampah Untuk Kegiatan Sosial Kemasyarakatan Pada KUBE & Pokdayapuan Karya Mandiri. MATAPPA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1), 59-67. doi:http://dx.doi.org/10.31100/matappa.v4i1.889.

Yulia K., Wahyu H. B. N., Ranatasya N. T., Fendy N. (2016). Mengefektifkan Pemisahan Jenis Sampah Sebagai Upaya Pengelolaan Sampah Terpadu Di Kota Magelang. Jurnal Varia Justicia, 12(1)