INOVASI PENGGUNAAN DAUN KELOR DALAM PENANGANAN STUNTING SEBAGAI PRODUK PENGABDIAN DI DESA TONYAMAN

sitti sohorah, Nining karlinda

Abstract


Kuliah Kerja Nyata Kolaboratif dengan tema Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif (KKN-Koparekraf) melibatkan 5 unsur (Pentahelix) yaitu akademisi, pemerintah, pelaku bisnis, komunitas, dan media, berlangsung selama 40 hari di Desa Tonyaman. Kegiatan ini menggunakan metode wawancara dan observasi langsung. Observasi lapangan lokasi wisata dan ekonomi kreatif serta wawancara langsung aparat desa dengan  pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Pariwisata yang ada belum berkembang dikarenakan kurangnya perhatian pada potensi wisata yang ada dan dan kurangnya pemahaman penggunaan media dalam usaha. Promosi wisata dan pelatihan pada masyarakat pelaku UMKM diharapakan menjadi motivasi agar  potensi desa dikenal dalam maupun luar kabupaten.  Program seperti pencegahan stunting  berkaitan erat dengan tema ekonomi kreatif, program ini  mengadakan sosialisasi  dan manfaat daun kelor, pelatihan pembuatan produk  yang dapat dijadikan usaha pada UMKM desa serta meningkatkan inovasi masyarakat dalam pencegahan stunting dengan bubuk daun kelor serbaguna yang dapat dikonsumsi langsung dan penambahan pada menu olahan makanan untuk sasaran resiko stunting untuk  peningkatan derajat kesehatan masyarakat.  Hasil yang telah dicapai  pada kegiatan ini, kader posyandu dan masyarakat mengetahui manfaat daun kelor  serta pembuatan menu yang variatif.   Bubuk daun kelor  juga akan dijadikan sebagai salah satu jenis usaha UMKM di Desa Tonyaman.


Keywords


Desa Tonyaman, KKN-Koparekraf, Pencegahan stunting, UMKM

Full Text:

PDF

References


Adiyanto, Y. (2018). Analisis Strategi Promosi Dalam Pengembangan Pariwisata di Kabupaten Lebak Banten. Jurnal Sains Manajemen, 90.

Dumilah, D. R. (2021). Peran Ekonomi Kreatif Dalam Meningkatkan Industri Pariwisata Di Seaworld Ancol. JUMPA, 559.

Irwan, A. L. (2021). Analisis Pengembangan Pariwisata Di Kecamatan Binuang Kabupaten Polewali Mandar. Jurnal Ilmu Pemerintahan, 35-45.

Liliandriani A, et all,(2022). Hubungan Pemberian Makan dengan Kejadian Stunting pada Umur 2-5 Tahun di Wilayah Kerja Puskesmas Anreapi. Jurnal.lppm-unaasman.ac.id

Putra, M. T. (2021). Analisis Pengebangan Sektor Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif Di Kota Samarinda. Jurnal Riset Inossa, 88.

Rita. (2022). Analisis Pengembangan Kolaborasi Antara Pemerintah Daerah Dan Pelaku Pariwisata Dalam Pemulihan Ekonomi Kreatif Di Kabupaten Polewali Mandar. Journal of Manajement & Business, 390-402.

Sutarto. (2018). Sunting, Faktor Resiko dan Pencegahannya. 540-545.

Tonyaman, K. P. (2023). Laporan Kelompok Program Kkn Kolaboratif Kepariwisataan Dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Polewali Mandar Sulawesi Barat. Polewali Mandar.

Turungan, M. (2022). Pariwisata Berbasis Ekonomi Kreatif Di Kota Tomohon. Jurnal Perencanaan Wilayah dan Kota, 77-89.

Wahyuningsih, S. (2019). Pendekatan Ekonomi Kreatif Terhadap Pertumbuhan Ekonomi. Jurnal Ilmiah Ekonomi Kita, 197




DOI: http://dx.doi.org/10.35329/jurnal.v4i1.4983

Article Metrics

Abstract views : 68 times | PDF - 43 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Alamat Penyunting & Distribusi:

JURNAL SIPISSANGNGI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Gedung LPPM Universitas Al Asyariah Mandar
Telp./Fax (0428) 21038

Email: sipissangngi@mail.unasman.ac.id
Website: https://journal.lppm-unasman.ac.id/index.php/sipissangngi

View Journal | Current Issue | Register

Penerbit:
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Al Asyariah Mandar


Indexed by :

 
   

   

Member of:

 

 

Creative Commons License
SIPISSANGNGI is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

StatCounter - Free Web Tracker and Counter