Pengaruh Morfologi Terhadap Karakter Fisika-Kimia Tanah di Lingkungan Pertambangan Binuang, Kalimantan Selatan

Efrinda Ari Ayuningtyas

doi:10.35329/agrovital.v8i2.4684

Pengaruh Morfologi Terhadap Karakter Fisika-Kimia Tanah di Lingkungan Pertambangan Binuang, Kalimantan Selatan

Efrinda Ari Ayuningtyas

Abstract

Penelitian ini ditujukan untuk mengkaji hubungan antara karakter fisika-kimia tanah terhadap berbagai kelas kemiringan lereng di lokasi pertambangan yaitu di SubDAS Binuang, Kalimantan Selatan. Sampel tanah diambil pada kedalaman 0-30 cm di setiap kelas kemiringan lereng secara purposive random sampling. Sifat fisik-kimia tanah yang dikaji adalah kadar C-organik tanah dan tekstur tanah. hasil analisis statistik uji Pearson Correlation menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif antara fraksi lempung dan debu terhadap kadar C-organik tanah, tetapi tidak demikian pada fraksi pasir. Berdasarkan hasil uji statistik ANOVA menggambarkan bahwa hubungan antara kemiringan lereng dan C-organik tanah adalah berbanding lurus dengan p<0,05, demikian pula hubungannya dengan tekstur tanah. Nilai tersebut menjelaskan bahwa semakin terjal kemiringan lereng di SubDAS Binuang, maka tekstur tanah pasir akan semakin mendominasi (R2=0,9987), sedangkan lempung (R2= 0,7771) dan debu (R2= 0,0565) akan semakin berkurang. Peningkatan kadar C-organik tanah juga selaras dengan penurunan kemiringan lereng dengan R2=0,0201.

Keywords

morfologi; c-organik, tekstur tanah; pertambangan; binuang; statistik

Full Text:

PDF (Bahasa Indonesia)

References

Asdak, C. (2002). Hidrologi dan Pengelolaan Daerah Aliran Sungai. Gajah Mada University Press, Yogyakarta

Arsyad, S. (2010). Konservasi Tanah dan Air. Institut Pertanian Bogor, Bogor. Cetakan Ketiga

Augustin, C. and Larry, J.C., (2017). Relationships Between Soil Carbon Soil Texture in The Northern Great Plains. Soil. Sci. 2016; 181: 386-392

Badan Pusat Statistik. (2010). Kabupaten Tapin dalam Angka. https://tapinkab.bps.go.id/publication/2011/10/18/81b6e5c5beb01d3e4e9d16df/kabupaten-tapin-dalam-angka-2010.html, diakses tanggal 13 Juli 2023

Badan Pusat Statistik. (2021). Binuang dalam Angka. https://tapinkab.bps.go.id/publication/2021/09/24/dde9ab6bc5e11db6d63319b0/kecamatan-binuang-dalam-angka-2021.html, diakses tanggal 13 Juli 2023

ESDM. (27 Juli 2021). Cadangan Batubara Masih 38,84 Miliar Ton, Teknologi Bersih Pengelolaannya Terus Didorong URL https://www.esdm.go.id/id/media-center/arsip-berita/cadangan-batubara-masih-3884-miliar-ton-teknologi-bersih-pengelolaannya-terus-didorong

Ezeaku, P. I., & Eze, F. U. (2014). Effect of land use in relation to slope position on soil properties in a semi-humid Nsukka area, Southeastern Nigeria. Journal Agricultural Research, 52(3), 369–381. Retrieved from http://apply.jar.punjab.gov.pk/ upload/1414248924_114_7._106F_Composed. Pdf

Florinsky IV, Eilers RG, Manning GR, et al. (2002) Prediction of soil properties by digital terrain modeling. Environmental Modeling and Software 17: 295-311.

Jiang Y, Yang H, Yang Q, Liu W, Li Z, Mao W, Wang X, Tan Z. 2021. The stability of soil organic carbon across topographies in a tropical rainforest. PeerJ 9:e12057 http://doi.org/10.7717/peerj.12057

Khan, F., Hayat, Z., Ahmad, W., Ramzan, M., Shah, Z., Sharif, M., … Hanif, M. (2013). Effect of slope position on physico-chemical properties of eroded soil. Soil and Environment, 32(1), 22– 28. Retrieved from http://www.se.org.pk/FileDownload.aspx?publishedid=231

Konen, M.E., C.L. Burras, and J.A. Sandor. (2003). Organic Carbon, Texture and Quantitative Color Measurement Relationships for Cultivated Soils in North Central Iowa. Soil Sci.Soc.Am. J. 67:1823-1830

Liu, X. P. et al. (2012). Changes in vegetation-environment relationships over long-term natural restoration process in Middle Taihang Mountain of North China. Ecol. Eng. 49, 193–200

Qin, X., Jie, L., Yuejun, S., and Kaitao, L. (2019). Research Progress on The Relationship between The evolution of Micro-geomorphology and Erosion and Sediment Yield of Colluvial Deposits of Benggang. IOP Conf. Series: Earth and Environmental Science 371 (2019) 032049

Tangketasik, A., Ni Made W., Ni Nengah S., dan I Wayan N., (2012). Kadar C- Organik Tanah pada Tanah Sawah dan Tegalan di Bali serta Hubungannya dengan Tekstur Tanah. AGROTROP, 2(2): 101- 107

Schaetzl, R., and S. Anderson. (2005). Soils Genesis and Geomorphology. Cambridge University Press, New York, NY, pp17-18

Yang J, Li A, Yang Y, Li G, Zhang F. 2020. Soil organic carbon stability under natural and anthropogenic-induced perturbations. Earth-Science Reviews 205:103199 DOI 10.1016/j.earscirev.2020.103199