FASHION AS A CULTURE STUDIES: REPRESENTASI BUDAYA THRIFTING SEBAGAI IDENTITAS BUDAYA MASYARAKAT MARGINAL DI KOTA PARE-PARE SULAWESI SELATAN

fauzan hidayatullah, Karmila Pare Allo, Nasrullah Nasrullah, Rosnani Abd Rahman, Mulawarman Mulawarman, Sitti Murniati Muhtar, Majidah Majidah

Abstract


Penelitian ini mengeksplorasi praktik thrifting di Pasar Senggol Kota Pare-Pare, Sulawesi Selatan, Indonesia, dengan penekanan pada dimensi budaya, faktor-faktor yang mempengaruhi praktik, pengaruh budaya konsumen, dan pandangan masyarakat. Pendekatan etnografi digunakan dalam riset kualitatif ini untuk memahami makna mendalam di balik praktik thrifting. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa praktik thrifting tidak hanya sekadar bentuk konsumsi ekonomi, tetapi juga menjadi cara untuk mempertahankan dan mewarisi identitas budaya lokal. Faktor ekonomi tetap menjadi faktor kuat yang mempengaruhi praktik thrifting, sementara kesadaran akan dampak lingkungan juga semakin memainkan peran dalam keputusan berbelanja. Pengaruh budaya konsumen global terlihat dalam pengaruh tren dan gaya pada praktik thrifting, sementara masyarakat tetap mempertahankan nilai-nilai budaya lokal. Pandangan masyarakat terhadap thrifting telah berubah dari aspek ekonomi menjadi simbol pemikiran cerdas dan berkelanjutan. Penelitian ini memberikan wawasan tentang bagaimana budaya dan konsumsi berinteraksi dalam praktik thrifting, menggambarkan pergeseran nilai dan norma konsumsi, serta interaksi antara budaya lokal dan global dalam dunia fashion. Kesimpulannya, praktik thrifting di Pasar Senggol Kota Pare-Pare mencerminkan dinamika budaya, konsumsi, dan keberlanjutan dalam masyarakat setempat.


Keywords


Thrifting, Masyarakat marginal, culture studies, budaya

Full Text:

PDF

References


DAFTAR PUSTAKA

Afif, M., & Purwanto, P. (2020). Pengaruh Motivasi Belanja Hedonis, Gaya Hidup Berbelanja dan Promosi Penjualan terhadap Pembelian Impulsif pada Konsumen Shopee ID. JAMIN: Jurnal Aplikasi Manajemen Dan Inovasi Bisnis, 2(2), ., 2(2), 34–52.

Agustian, M. (2019). Pendidikan Multikultural. Unika Atma jaya.

Akbar, M. A., & Alam, S. N. (2020). E-COMMERCE: Dasar Teori Dalam Bisnis Digital. Yayasan Kita Menulis.

Al – Hafis Nur Muhammad, & Yanti Haryanti. (2024). Fashion Thrfiting Sebagai Budaya Populerterhadap Gaya Hidup Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta. Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Asy’ari, M. F., & Amalia, Y. T. (2022). Sisi Gelap Multinational Corporation (MNC) Fast Fashion: Implikasi Terhadap Keamanan Lingkungan. Jurnal Multidisiplin West Science, 1(2), 164–180.

BAPPEDA. (2022). Sejarah Kota Pare Pare. Badan Perencanaan Dan Pembangunan Kota Pare Pare.

Benmetan, T., & Setyowibowo, B. (2021). Media dan Penciptaan Kepanikan Moral: Analisis Wacana Kritis terhadap Pemberitaan Pandemi COVID-19 di Tirto. id. Scriptura, 11(2), 105–155.

Cindrakasih, R. (2022). Citayam Fashion Week Bentuk Artikulasi Globalisasi Kultural Dan Komunikasi Identitas Fashion Anak Muda. Jurnal Public Relations (J-PR), 3(2), 111–118.

Creswell, J. W. (2007). Qualitative enquiry & research design, choosing among five approaches. In Book. SAGE.

Creswell, J. W. (2016). Research design pendekatan metode kualitatif, kuantitatif, dan campuran (1st ed.). Pustaka Belajar. https://doi.org/10.1002/tl.20234

Dima Bayu. (2021, June 17). Impor Pakaian Bekas Senilai US $44.000 pada 2021. DataIndonesia.ID.

Dwiyantoro, A. (2014). Fenomenologi Gaya Hidup Mahasiswa UNESA Pengguna Pakaian Bekas. Paradigma, 2(3).

Faiz Salman Ar-rosyiid. (2022). Thrifting as a Cultural Studies: Representasi Budaya Thrifting sebagai Identitas Sosial. Universitas Sebelas Maret.

Fitria, T. N., Kusuma, I. L., & Sumadi, S. (2022a). The Phenomenon of Thrifting in State Law and Islamic Economic Perspective: A Business of Second Branded Fashion Trends for Young People. Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, 8(3), 2423–2433.

Fitria, T. N., Kusuma, I. L., & Sumadi, S. (2022b). The Phenomenon of Thrifting in State Law and Islamic Economic Perspective: A Business of Second Branded Fashion Trends for Young People. Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, 8(3), 2423–2433.

Fleitas, S., Fishback, P., & Snowden, K. (2018). Economic Crisis and the Demise of Popular Contractual form: Building & Loans in the 1930s. Journal of Financial Intermediation, 1(36), 28–44.

Hidayatullah, F., Putra, K. A. D., & Rahman, R. A. (2020). Etika Berpakaian Pemustaka: Representasi Lifestyle Pengguna dan Cara Berpikir Kritis Pustakawan di Perpustakaan Menggunakan Ideological State Apparatus. Tik Ilmeu: Jurnal Ilmu Perpustakaan Dan Informasi, 4(2), 113–126.

Islam, M. M., Perry, P., & Gill, S. (2021). Mapping Environmentally Sustainable Practices in Textiles, Apparel and Fashion Industries: A Systematic Literature Review. Journal of Fashion Marketing and Management: An International Journal, 25(2), 331–353.

Machado, M. A., Almeida, S. O. D., & Bragagnolo, G. (2019). Second-hand Fashion Market: Consumer Role in Circular Economy. Journal of Fashion Marketing and Management: An International Journal, 23(3), ., 23(3), 382–395.

Miles, M. B., & Huberman, M. A. (2012). Analisis data kualitatif: buku sumber tentang metode-metode baru. UI.

Pozzo, B. (2020). Fashion Between Inspiration and Appropriation. Laws, 9(1), 1–5.

Prasetyo, Y. (2017). Gaya Hidup dan Shopping Addiction. Persona: Jurnal Psikologi Indonesia, 6(2), 6(2), 121–128.

Rizka, F. F. N. (2022). Fashion Thrifting Sebagai Budaya Populer Di Kalangan Mahasiswa [Disertasi]. Universitas Padjajaran.

Russanti, I. (2021). Faktor–Faktor Yang Mempengaruhi Minat Beli Konsumen Terhadap Pakaian Bekas. Jurnal Online Tata Busana, 10(3), 62–68.

Salsabila, V., Hafiar, H., & Sjoraida, D. F. (2021). Personal Branding Vegan Influencer di Instagram. Avant Garde, 9(1), 49–67.

Sugihartati, R. (2017). Budaya Populer dan Subkultur Anak Muda: Antara Resistensi dan Hegemoni Kapitalisme di Era Digital. Airlangga University Press.

Sugioyo. (2015). Metode penelitian pendidikan pendekatan kualitatif dan R&D. In Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Alfabeta.

Tjin, S., & Suryani, Y. (2021). Perancangan Kartu Permainan Augmented Reality Bertema Fashion Hijab. . Jurnal Dimensi Dkv Seni Rupa Dan Desain, 6(1), 53–74.

Umanailo, M. C. B. (2020). Analisis Semiotika Busana Adat Bagi Perempuan di Pulau Buru. Jurnal Dinamika Sosial Budaya, 22(1), 29–37.

Wang, C. (2023). The Evolving Role of Class in Choice of Fashion in Postmodern Society. Journal of Education, Humanities and Social Sciences, 1(8), 2337–2342.

Wicaksono, M. A., & Maryana, D. (2021). Pengaruh Fenomena Tren Korean Wave Dalam Perkembangan Fashion Style Di Indonesia. Jurnal Sosial-Politika, 2(2), 74–85.




DOI: http://dx.doi.org/10.35329/mitzal.v9i1.4958

Article Metrics

Abstract views : 295 times | PDF - 324 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Alamat Penyunting & Distribusi:

MITZAL (Demokrasi, Komunikasi dan Budaya) : Jurnal Ilmu Pemerintahan dan Ilmu Komunikasi
Gedung Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Pemerintahan  Universitas Al Asyariah Mandar
Telp./Fax (0428) 21038

Email: mitzaljurnalunasman@gmail.com

Website: https://journal.lppm-unasman.ac.id/index.php/mitzal

View Journal | Current Issue | Register

Penerbit:
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Al Asyariah Mandar


Indexed by:

      

Member of:

 

Creative Commons License
MITZAL (Demokrasi, Komunikasi dan Budaya) : Jurnal Ilmu Pemerintahan dan Ilmu Komunikasi is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

StatCounter - Free Web Tracker and Counter

POSKOBET POSKOBET POSTOTO787 POSTOTO787 EMAS787 EMAS787 SUNDA787 SUNDA787/ ASIABET777 ASIABET777