SOSIALISASI EDUKASI PENCEGAHAN PERNIKAHAN DINI DI DESA MAMBU
Abstract
Pernikahan dini masih menjadi permasalahan sosial yang berdampak negatif terhadap Kesehatan, pendidikan dan kesejahtraan anak temaja yang signifikan terjadi di berbagai daerah Kabupaten Polewali Mandar khususnya di Desa Mambu, terutama di komunitas dengan tingkat ekonomi rendah dan norma budaya yang kuat. Dampaknya mencakup berbagai aspek seperti kesehatan reproduksi, pendidikan, dan kesejahteraan ekonomi perempuan Meneliti faktor penyebab utama pernikahan dini.Menganalisis dampaknya terhadap kehidupan individu dan masyarakat. Mengevaluasi strategi pemberdayaan sebagai solusi untuk mencegah pernikahan dini. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif melalui metode Sosialisasi seperti edukasi bebasis sekolah, keterlibatan tokoh masyarakat, pemanfaatan media sosial, wawancara mendalam, survei, dan analisis dokumen kebijakan. Responden penelitian terdiri dari pasangan yang menikah di usia dini, keluarga, dan pemangku kebijakan. Faktor utama pernikahan dini meliputi kemiskinan, tekanan sosial, rendahnya tingkat pendidikan, dan kurangnya kesadaran akan dampaknya. Pemberdayaan perempuan dalam aspek pendidikan dan ekonomi terbukti efektif dalam menurunkan angka pernikahan dini. Kebijakan yang lebih ketat dan peningkatan sosialisasi masyarakat dapat mempercepat penurunan angka pernikahan usia anak.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Amalia, R., & Nugroho, S. (2020). Peran edukasi dalam pencegahan pernikahan dini di Indonesia. JAmalia, R., & Nugroho, S. (2020). Peran edukasi dalam pencegahan pernikahan dini di Indonesia. Jurnal Sosial dan Pendidikan, 7(2), 115–130.
Dewi, K. R. (2018). Pernikahan Dini: Faktor Penyebab dan Dampaknya terhadap Kehidupan Remaja. Pustaka Edukasi.
Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia. (2021). Strategi Nasional Pencegahan Perkawinan Anak. Jakarta.
Nasution, F. Z. (2019). Sosialisasi sebagai upaya pencegahan pernikahan dini di pedesaan. Jurnal Pemberdayaan Masyarakat, 5(1), 87–101.
Putri, A. F., & Ramadhani, Z. (2022). Efektivitas kampanye media sosial dalam menekan angka pernikahan usia dini. Jurnal Komunikasi dan Masyarakat, 10(3), 45–60.
Sari, M., & Hidayat, T. (2020). Dampak pernikahan dini terhadap kesehatan reproduksi dan psikososial remaja. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 12(4), 220–235.
Suyanto, S. (2017). Membangun Kesadaran Remaja: Pendidikan Seksual dan Pencegahan Pernikahan Dini. Penerbit Andi.
Wahyuni, L. (2019). Peran keluarga dalam mencegah pernikahan dini melalui komunikasi dan edukasi. Jurnal Psikologi Keluarga, 8(2), 112–126.
Wulandari, R., & Prasetyo, A. (2021). Faktor sosial budaya dalam pernikahan dini dan strategi pencegahannya. Jurnal Antropologi Indonesia, 18(1), 33–48.

Article Metrics


Refbacks
- There are currently no refbacks.
Alamat Penyunting & Distribusi:
JURNAL SIPISSANGNGI: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Gedung LPPM Universitas Al Asyariah Mandar Sulawesi Barat
Telp./Fax (0428) 21038
Email: sipissangngi@mail.unasman.ac.id
Website: https://journal.lppm-unasman.ac.id/index.php/sipissangngi
View Journal | Current Issue | Register
Penerbit:
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Al Asyariah Mandar
Indexed by :
Member of:
SIPISSANGNGI is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.