INVENTARISASI PENYAKIT PADA TANAMAN BUAH NAGA (Hylocereus polyrhizus) DI UPTD BBHTPP DISTANBUN ACEH KECAMATAN LEMBAH SEULAWAH KABUPATEN ACEH BESAR

Dara Sa'adah; Hendri Sahputra; Chairudin Chairudin

doi:10.35329/agrovital.v7i2.2929

INVENTARISASI PENYAKIT PADA TANAMAN BUAH NAGA (Hylocereus polyrhizus) DI UPTD BBHTPP DISTANBUN ACEH KECAMATAN LEMBAH SEULAWAH KABUPATEN ACEH BESAR

Dara Sa'adah, Hendri Sahputra, Chairudin Chairudin

Abstract

Penelitian inventarisasi penyakit pada tanaman buah naga (Hylocereus polyrhizus) di UPTD BBHTPP Distanbun Aceh Kecamatan Lembah Seulawah Kabupaten Aceh Besar dilaksanakan pada bulan Agustus sampai dengan November 2021 di UPTD BBHTPP Distanbun Aceh Kecamatan Lembah Seulawah Kabupaten Aceh Besar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei. Pengamatan ini dilakukan secara langsung pada tanaman sampel. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkarakterisasi dan mengidentifikasi penyebab gejala penyakit antraknos, busuk batang, penyakit bercak orange sulur, serta luas serangan dan intensitas serangan penyakit. Hasil penelitian menunjukkan bahwasa penyakit yang paling banyak menyerang pada tanaman buah naga adalah penyakit bercak orange sulur yaitu sebesar 69,46% dengan intensitas serangan sebesar 17,6%. Sedangkan untuk luas serangan penyakit antraknos yaitu 43,65% dengan intensitas serangan 10,91%. Luas serangan penyakit busuk batang yaitu 36,77% dengan intensitas serangan 9,19%.

Keywords

Tanaman buah naga; Penyakit; Inventarisasi

Full Text:

PDF

References

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika. 2021. Data Harian. Diakses 25 Mei 2022. Tersedia pada: http://dataonline.bmkg.go.id/data_iklim.

Haloho, A.I. 2017. Karakterisasi Penyakit Busuk Batang Lunak Pada Tanaman Buah Naga (Hylocereus Sp.) dan Pengendaliannya dengan Ekstrak Biji Bintaro (Cerbera Manghas L.). Fakultas Pertanian. Universitas Brawijaya. Malang.

Hardjadinata, S. 2010. Budidaya Buah Naga Super Red Secara Organik. Penebar Swadaya. Bogor.

Hidayat, N.A., Sofian., dan Akhsan, N. 2018. Intensitas Penyakit Busuk Batang Pada Tanaman Buah Naga Merah (Hylocereus polyrhizus) di Kecamatan Samboja. Jurnal Agroekotekonologi Tropika Lembab. 1(1):53-60.

Jumjunidang, Riska, Emilda, D., Sudjijo, Muas, I., & Subhana. 2014. Distribusi, Karakterisasi, dan Identifikasi Hama dan Penyakit Utama Tanaman Buah Naga di Beberapa Sentra Pengembangan di Indonesia. Laporan Hasil Penelitian Balitbu Tropika. Hal. 14.

Jumjunidang. 2019. Identifikasi dan karakterisasi Penyakit Bintik Batang dan Buah pada Tanaman Buah Naga (Hyclocereus spp.) di Indonesia. Jurnal Holtikultura. 29(1).

Kristanto. 2008. Buah Naga Pembudidayaan di Pot dan di Kebun. Penebar Swadaya. Jakarta.

Octaviani, R.D. 2012. Hama dan Penyakit Tanaman Buah Naga (Hylocereus sp.) serta Budidayanya di Yogyakarta. Skripsi. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor.

Sari, D.M. 2012. Sistem Pakar untuk Diagnosa Penyakit pada Tanaman Buah Naga Menggunakan Metode Dempster Shafer. [Skripsi]. Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Negeri Islam Sultan Syarif Kasim. Riau.

Spolti, P., Shah, D.A., Fernandes, J.M.C., Bergstrom, G.C., & Del Ponte, E.M. 2015. Disease Risk, Spatial Patterns, and Incidence-Severity Relationships of Fusarium Head Blight in No-till Spring Wheat Following Maize or Soybean. Plant Disease. 99(10):1360-1366.

Sutomo, B. 2007. Buah Naga Merah Segar dan Berkhasiat. Penebar Swadaya. Jakarta.

Swastika, S.N. Yuliani, dan S. Saputra. 2012. Hama dan Penyakit Buah Naga. Disampaikan Pada Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Riau Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Kementerian Pertanian.

Wibowo, A., Widiastuti, A., dan Agustina, W. 2011. Penyakit-Penyakit Penting Buah Naga di Tiga Sentra Pertanaman di Jawa Tengah. Jurnal Perlindungan Tanaman Indonesia. 17(2):66–72.