Analisis Adopsi Sistem Pengolahan Buah Kakao di Kecamatan Katoi Kabupaten Kolaka Utara
Abstract
Kabupaten Kolaka Utara merupakan salah satu daerah penghasil kakao utama di Sulawesi Tenggara, yang berkontribusi signifikan terhadap perekonomian daerah dan nasional. Kendati demikian, rendahnya adopsi teknologi pengolahan buah kakao pasca panen masih menjadi tantangan utama petani kakao di Kabupaten Kolaka Utara. Penelitian ini bertujuan untuk memahami faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat adopsi teknologi pada sistem pengolahan kakao di Kabupaten Kolaka Utara. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat adopsi petani kakao dalam melakukan fermentasi biji kakao di Kecamatan Katoi Kabupaten Kolaka Utara berada dalam kategori agak sedang yaitu sebesar 2,04 %. Hal ini dominan dikarenakan petani malas melakukan fermentasi biji kakao yang disebabkan oleh teknik fermentasi yang sulit, harga yang tidak berbeda jauh dengan biji nonfermentasi, serta harga yang masih mendapat pemotongan dari pedagang pengumpul. Kesimpulan utama penelitian ini adalah faktor umur, pendidikan formal, pengalaman, jumlah tanggungan keluarga, dan luas lahan, merupakan faktor-faktor yang mempengaruhi adopsi petani kakao dalam melakukan fermentasi biji kakao di Kecamatan Katoi Kabupaten Kolaka Utara.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Arikunto, S. (2002). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan dan Praktek. Jakarta.http://metodekualitatif.proseduc.blogspot.co.id.2014/02/metode.proseduc.html. diakses pada 22 februari 2018.
Arifin, B., & Hidayat, M. (2021). Pengaruh Luas Lahan Terhadap Adopsi Inovasi Teknologi Pascapanen pada Petani Kakao. Jurnal Agrotek, 15(2), 98–106.
Arsyad, M., Yusuf, S., & Sirajuddin, S. N. (2021). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Adopsi Teknologi Pascapanen Petani Kakao di Sulawesi Selatan. Jurnal Agrisistem, 17(1), 25–33.
Direktorat Jendral Perkebunan. (2016). Statistik Perkebunan Indonesia. Diakses pada 13 Februari 2019.
Fitriana, R., Utami, H., & Subekti, S. (2022). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Adopsi Teknologi Fermentasi Kakao di Kalimantan Barat. Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian, 20(1), 65–73.
Kementerian Pertanian. (2021).
Mardikanto, T. (2009). Penyuluhan Pembangunan Pertanian. Surakarta: Sebelas Maret University Press.
Ningsih, A., & Hasan, A. (2022). Pengaruh Karakteristik Sosial Ekonomi Petani terhadap Adopsi Inovasi Teknologi Pertanian. Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian, 19(1), 45–53.
Rogers, E. M. (2003). Diffusion of Innovations (5th ed.). New York: Free Press.
Saragih, B., Hanafiah, J., & Yuliana, R. (2021). Pengaruh Penyuluhan dan Pelatihan terhadap Tingkat Adopsi Teknologi Pascapanen Petani Kakao di Sumatera Utara. Jurnal Inovasi Pertanian, 23(2), 121–130.
Siregar, R., Lubis, I., & Manurung, R. (2021). Faktor Sosial Ekonomi yang Mempengaruhi Adopsi Teknologi Fermentasi Kakao oleh Petani di Sumatera Utara. Jurnal Teknologi Pertanian, 22(2), 121–130.
Sulastri, N., & Nurfitriani, D. (2022). Peran Pendidikan Nonformal terhadap Adopsi Inovasi Teknologi Pertanian. Jurnal Penyuluhan, 18(1), 55–63.
Wahyuni, A., & Syafruddin, A. (2022). Pengaruh Pengalaman Terhadap Adopsi Teknologi Fermentasi Kakao di Kabupaten Luwu Utara. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia, 27(2), 178–185.
DOI: http://dx.doi.org/10.35329/agrovital.v10i2.6600
Article Metrics
Abstract views : 96 times |
PDF - 35 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Alamat Penyunting & Distribusi:
Kantor Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Al Asyariah Mandar Sulbar
Jl. Budi Utomo No. 2 Manding Polewali Mandar
Telp/Fax: (0428) 21038
Email: agrovitalfip@gmail.com
Website: https://journal.lppm-unasman.ac.id/index.php/agrovital/index
Penerbit:
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Al Asyariah Mandar
Indexed by:
Member of:
Mitra Asosiasi:

Agrovital is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.







